Wednesday, October 6, 2010

Perkembangan Ilmu Komunikasi IV

Communication Science (Ilmu Komunikasi)

Jika di Eropa awal mula ilmu mengenai pernyataan antar manusia disebut Publisistik, berbeda dengan di Benua Amerika, tepatnya di Amerika Serikat.
Di Benua ini namanya sudah menjadi Communication Science atau Ilmu Komunikasi

Joseph Pulitzer (1993) mendambakan sebuah sekolah jurnalisme di Amerika, mendapat tanggapan baik dari rektor Harvard University, Charles Eliot & Columbia University, Nicholas Murray Butler.
Disinilah awal mula perkembangan Media Komunikasi Massa dan sekarang sering disingkat Komunikasi Massa atau Mass Communication.

Para pakar menganggap bahwa Media Massa disini yaitu surat kabar, radio, televisi, dan film.
Dan perkembangan selanjutnya akibat pengaruh kemajuan teknologi komunikasi, istilah Communication Massa tidak tepat lagi,karena ternyata tidak lagi merupakan proses yang total.\
Para pakar menyatakan bahwa komunikasi melalui media massa hanya satu dimensi saja, dan satu tahap, ada tahap-tahap lainnya yang meneruskan pesan dari media massa dari mulut ke mulut yang justru dampaknya sangat besar sehingga diputuskan nama ilmunya yaitu Communication Science yang lebih luas yang menelaah komunikasi massa, komunikasi kelompok, dll.


PERINTIS & BAPAK ILMU KOMUNIKASI

Perintis Ilmu Komunikasi sebenarnya sudah berkembang dimulai dr zaman Yunani dan Romawi Kuno dipelopori oleh Sokrates, Plato dan Aristoteles yang paling terkenal. Dan semakin kesini semakin banyak para perintis Ilmu Komunikasi. Ilmu Komunikasi dinyatakan sebagai disiplin ilmu dan itu didasari oleh perhatian para cendekiawan yang menelitinya.

Di Amerika Serikat, ada 5 nama yang dianggap sebagai Perintis Ilmu Komunikasi atau sering disebut juga Bapak Ilmu Komunikasi. Mereka yaitu; (Onong Uchjana 1993:15)

1. Harold Lasswell
Lasswel lahir di Donellson, Illinois,Amerika Serikat.
Terkenal dengan teori/model komunikasinya yaitu
"Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect" (siapa mengatakan apa melalui saluran apa kepada siapa dengan efek apa) (Onong Uchjana 1993:253). Ini merupakan teori paling awal dalam perkembangan ILmu Komunikasi (1948). Dalam teori Lasswell ini tersirat menyatakan bahwa unsur-unsur proses komunikasi yaitu:
Communicator (komunikator), Message (Pesan), Media (media), Receiver (Penerima/komunikan), dan Effect (efek).

2. Kurt Lewin
Lewin lahir pada tahunn 1890, dan wafat tahun 1947.
Terkenal dengan pemikirannya mengenai "gatekeeping", "group dynamics", dan "consistency theory" melalui murid-muridnya yang menampilkan berbagai teori komunikasi yang bersumber dari pemikiran Lewin; diantaranya yaitu Festinger dgn Teori Disonansi Kognitif; Heider dgn Teori Keseimbangan; Newcomb dgn Teori ABX, dll.

3. Paul Lazarsfeld
Lazarzfeld terkenal dengan dalilnya yang mengemukakan tentang "two steps  flow of communication", atau arus komunikasi dua tahap, dimana media massa mempengaruhii pemuka pendapat (opinion leader) yang pada gilirannya mempengaruhi individu-individu lainnya.

4. Carl Hovland
Ia melakukan eksperimen dengan film mengenai latihan ketentaraan untuk menguji teori Kredibilitas Sumber,penyajian satu sisi lawan dua sisi, himbauan rasa takut, dan efek langsung lawan efek tertunda. Ia merangkum hasil studi di masa perang dalam "Experiments on Mass Communication" (1949). Dan buku-buku diantaranya "Communication and persuation" menjadi bahan studi mahasiswa komunikasi.Dan penelitian persuasi menjadi penelitian paling populer hingga sekarang ini.
(Onong Uchjana 1993:22-23)

5.Wilbur Schramm
Pendiri lembaga-lembaga pertama penelitian komunikasi di Illinois 1947 dan di Stanford 1956.
Ia lahir di Marieta, Ohio. Terkenal dgn teori modelnya "The Osgood and Schramm Circular Model", Model Sirkular Osgood dan Schramm, bekerjasaama dgn Osgood pakar komunikasi. (Onong Uchjana 1993:258)

Demikianlah sekilas mengenai sejarah perkembangan Ilmu Komunikasi yang dimulai dr ilmu penyataan antar-manusia pada zaman Yunani dan romawi,lalu berkembang sbg Publiziztik di Eropa, dan Menjadi salah satu displin Ilmu yakni Ilmu Komunikasi di Amerika, dan hingga kini terus berkembang dan semakin maju diiringi oleh perkembangan teknologi komunikasi.


*Ilmu, Teori, dan Filsafat Ilmu Komunikasi (Onong Uchjana Effendy 1993:12-26)

No comments:

Post a Comment